TIMES DENPASAR, JAKARTA – Peta kekuatan bola voli Tanah Air dipastikan meledak awal tahun depan. Turnamen voli kasta tertinggi di Indonesia, Proliga 2026 dijadwalkan resmi bergulir pada 8 Januari 2026.

Musim ini bukan sekadar kompetisi biasa, melainkan sebuah "Perang Bintang" yang melibatkan kolaborasi maut antara pilar Timnas Indonesia dengan pemain-pemain top dari liga-liga elite dunia.

​Persaingan tahun ini terasa lebih prestisius karena hampir seluruh tim kontestan melakukan perombakan besar-besaran, termasuk mendatangkan pelatih-pelatih mancanegara untuk meramu strategi kelas dunia.

​Sektor putri menjadi sorotan utama dengan kembalinya Megawati Hangestri yang akan memperkuat Jakarta Pertamina Enduro. Megawati tidak sendirian, ia akan berkolaborasi dengan bintang asal Rusia, Yana Shcherban.

​Namun, jalan menuju gelar juara akan dihadang oleh barisan pemain asing legendaris.

Jakarta Electric PLN mendaratkan hitter tangguh Neriman Ozsoy, sementara Popsivo Polwan mengandalkan jasa veteran voli dunia, Bhethania De La Cruz. Di sisi lain, Gresik Petrokimia yang diperkuat bintang Timnas Mediol Stiovanny Yoku juga kedatangan amunisi asing Annie Mitchem.

​"Tahun ini tantangannya jauh lebih besar. Banyak pemain dunia yang datang, dan itu bagus untuk meningkatkan level kompetisi kita. Saya pribadi sudah sangat siap membawa Pertamina Enduro bersaing di papan atas," ujar pemain yang dijuluki Megatron tersebut, usai press conference  Proliga 2026, di Jakarta.

Sementara itu​ Yolla Yuliana (Jakarta Livin Mandiri), menyatakan,​"Persaingan musim 2026 ini sangat merata. Kehadiran pemain asing berkualitas memaksa kami pemain lokal untuk bekerja lebih keras lagi. Di Jakarta Livin, fokus kami adalah chemistry tim agar bisa meredam tim-tim bertabur bintang lainnya."

​Di bagian putra, aroma rivalitas antara LavAni dan Bhayangkara Presisi masih menjadi sajian utama. LavAni tetap mempertahankan duet maut Timnas, Boy Arnes dan Hendra Kurniawan, yang dikombinasikan dengan sentuhan pelatih asing baru David Lee yang juga legenda voli asa Amerika Serikat.

​Sementara itu, Bhayangkara Presisi masih mengandalkan kreativitas setter terbaik Indonesia, Alfin Daniel, dalam memimpin serangan. Kehadiran legiun asing di sektor putra juga diprediksi akan mengubah peta kekuatan, membuat tim-tim seperti Samator dan pendatang baru Medan Falcon Tirta Bhagasasi siap memberikan kejutan.

​Jadwal dan Lokasi Pertandingan

​Proliga 2026 akan mengelilingi kota-kota besar di Indonesia untuk menyapa para penggemar:

​Babak reguler

• Pekan 1 di Pontianak 8-11 Januari 2026
• Pekan 2Medan, 15- 18 Januari 2026
• Pekan 3 Bandung, 22-26 Januari 2026
• ​Pekan 4Gresik, 29 Januari -2 Februari 2026
• Pekan 5 Malang,5-8 Februari 2026
• Pekan 6 Bojonegoro, 12-15 Februari 2026
• Pekan 7 dan 8 Sentul Bogor, 19 Februari -1 Maret 2026

Babak ​Final Four: 

• Pekan 1 Surabaya, 3-5 April 2026
• Pekan 2 Semarang, 10-12 April 2026
• Pekan 3 Solo, 17-19 April 2026

​Grand Final:

• Yogyakarta 24-26 April 2026 (*)